Intropeksi

Aku cuma ingin mencurahkan semua yang aku rasakan, bukan untuk oknum tertentu ataupun orang tertentu. Tapi buat semua orang, semua yang kenal aku atau pun tidak, di dunia maya maupun dunia nyata.

Entah kenapa semuanya cuma bisa ngomong, tapi gak ada yang bias ngebuktiin omongan mereka sendiri. Kenapa hanya manis di mulut saja? Kenapa tidak sesuai dengan apa yang omongkan? Setidaknya kalau pun memang membuktikan cuma di awal, setelah itu apa? LEPAS TANGAN! Aku tidak suka dengan orang yang menganggap rendah orang lain, juga termasuk dengan menyalahkan orang lain dan menutup mata atas kesalahannya sendiri. Aku bukannya sok bijak dengan semuanya, tapi aku miris melihat, mendengar dan merasakan apa yang ada di depan mata ku sendiri. Kenapa sangat sulit untuk membuat sesuatu itu menjadi lebih mudah? Ketika jalan itu ada malah kita sendiri yang membuat jalan baru yang dapat mempersulit kita untuk sampai ke tujuan. Ada apa dengan kita hey? Jangan hanya omongan semata, koreksi diri masing-masing. Jangan membenarkan diri dan juga menyalahkan orang lain. Itu bukanlah sesuatu keputusan yang bijak. Jadilah orang yang bijak dalam menentukan suatu keputusan, jadilah orang yang benar-benar dapat mempertanggung jawabkan kata-katanya, orang yang berpikiran luas dan dapat berbagi dengan orang lain, dan bersikap dewasa. Kita hidup gak sendiri, bung! Ingat, orang lain juga membutuhkan kita, jangan biarkan orang lain mengemis atas pertolongan mu! Lakukanlah dengan iklhas, tulus dan pikirkan hal yang positif. Hilangkan sifat pesimis dan juga mudah menyerah, jangan takut hanya karena sebuah kesalahan. Toh manusia tak luput dari khilaf.

Mulai sekarang berubahlah untuk maju, jangan biarkan dirimu tetap jalan di tempat. Lewati setiap tantangan dan raih yang kita inginkan.

Don't know what you mean.

so?

"people are people and sometimes it doesn't work out"

and so we are!

sometimes, i feel DIFFERENT!

"there's always gonna be another mountain, i'm always gonna wanna make it move. Always gonna be an uphill battle, sometimes we gonna have to lose"

"ain't about how fast i get there, ain't about what's waiting on the other side"

we know we'll face some challenge, be patient and keep the promises!

asal-asalan gak jelas

Memang sih belum masuk semester 2, tapi abis tadi LPJ sama ntar senin pembentukan OSIS baru rasanya gak lama lagi bakalan ninggalin Smansa (moga lulus, Amin). Mm, LPJ lancar, senin pake baju Osis buat pelantikan dan kayanya Sabtu depan pembubaran Osis 09/10. Aaa, rasanya gak asing ngeliat wajah-wajah yang sama setiap kerja, walaupun terkadang menyebalkan dan masih ada sedikit 'susah'nya, tapi apa boleh buat lah, generasi selanjutnya yang bakalan ngelanjutin 'mimpi' yang belum tercapai, semoga aja mereka lebih berhasil dan membawa nama Smansa lebih tinggi, he :) Good Luck, guys!

Ya mereka yang bakalan ntar dikangenin, rapat, kerja, dongkol-dongkolan, dll-nya. Makasih semuanya teman, makasih atas saran, bimbingan satu sama lain dan semangatnya. Memang benar apa kata orang masa-masa SMA itu masa yang paling indah, bukan di mana anda sekolah, bukan siapa teman anda atau yang lainnya, tapi di sana lah kita belajar untuk melangkah ke depannya lagi. Aku tak malu ato pun gengsi dengan yang udah aku lakuin selama ini, karna suatu saat nanti aku bakalan kangen dengan semua yang terjadi selama ini. Mungkin bukan aku aja yang ngerasain ini semua, aku yakin kalo yang lain juga merasakan hal yang sama. Selama ini mungkin bukan hanya di sebuah organisasi tapi juga dengan keluarga kelas selama ini. Mulai dari WaLas (buat mommy, oma dan si Bapak i'll miss you so), teman-teman yang berbagai macam kelakuannya (hei, setiap orang punya sisi jeleknya yang terkadang kita gak tau) dan juga tetangga sebelah yang terkadang membuat rusuh di kelas kita. Apalagi moving class, udah buku bawaannya banyak tiap hari, jalan jauh dari kelas ke kelas lain, belum halnya kalau ada yang ulangan, bakalan kaya anak kecil yang lari-lari cuma buat nyari bangku deretan belakang. Dimarahin guru? ya pasti pernah. Remed? lumayan langganan Kimia. Telat? belum, kalo hampir pernah.

Walaupun aku juga kadang udah gak peduli dengan kelas tapi di situlah aku menghabiskan waktu setiap hari. Aku minta maaf kalau aku pernah buat kalian semua kesal atau apapun itu. Dan we-know-who tolong jadilah diri sendiri, jangan menjadi sesuatu yang mungkin memberikan kesan yang buruk di mata orang lain. Kalau Anda 'normal' kami juga bakalan 'normal' menghadapinya. Tapi sekarang bukan saatnya saling menyalahkan, sekarang setiap momen yang ada merupakan kenangan ke depannya untuk kita semua.

WILL MISS ALL THIS TIME

Random (again)

My 'Batik' bag

beside lab

in front of my class

before biology test, study, STUDY!

my 'lil' monster played soccer in the morning